PT BPR Bank Bulungan berkolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kaltim – Kaltara dan Pemkab Bulungan, melaksanakan Sosialisasi dan Edukasi Hari Indonesia Menabung kepada anak usia sekolah dalam Rangka Hari Anak Nasional 2024.
Pada hari pertama, sosialisasi dan edukasi dilaksanakan di Tebu Kayan, Minggu (28/7). Dalam acara tersebut, hadir puluhan anak dari berbagai lembaga pendidikan usia dini, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menegah Pertama (SMP).
Acara berlangsung meriah dengan adanya Panggung Kreasi untuk turut merayakan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2024. Kegiatan diawali dengan senam sehat bersama, penampilan seni tari dan drama, sosialisasi dari BPR Bank Bulungan serta edukasi dari Tim OJK Kaltim – Kaltara.
Direktur Utama PT BPR Bank Bulungan (Perseroda), Lenny Marlina mengatakan, pihaknya sebagai pelaku jasa keuangan, berupaya memberi edukasi dan literasi keuangan inklusi sejak dini kepada anak anak. Dalam mensukseskan upaya tersebut, sinergi dan kolaborasi dijalin dengan OJK Kaltim – Kaltara bersama Pemkab Bulungan melalui Dinas Pendidikan.
“Kegiatan dimulai hari ini di Tebu Kayan untuk anak sekolah usia dini, murid sekolah dasar dan sekolah menengah pertama Dilanjutkan untuk pelajar SMP dan Siswa SMA di Aula Rumjab Bupati,” kata lenny.
“Kita juga mengedukasi kepada pelajar berkebutuhan khusus , Insa Allah Senin besok kami berkunjung ke SLB (Sekolah Luar Biasa). Roadshow dilanjutkan di Pondok Belajar Punan Pesisir Apung , serta Rumah Belajar Anak Dayak Punan di Desa Wonomulyo,” jelasnya.
Sosialisasi dan Edukasi Hari Indonesia Menabung 2024, menargetkan seluruh peserta didik memiliki tabungan pelajar di PT BPR Bank Bulungan. Melalui aktivitas menabung, anak usia sekolah diharap memahami cara bijak mengelola keuangan.
“Kami menginginkan anak anak mulai usia dini, sudah memahami mengatur uang, belajar hidup hemat dan gemar menabung,” paparnya.
PT BPR Bank Bulungan memiliki produk bernama Tabungan Sahabat Pelajar untuk anak usia sekolah. Minimal setoran awal Rp10 ribu, tidak dikenakan biaya administrasi dan setoran selanjutnya minimal Rp5 ribu.
“Melalui kerjasama dengan sekolah, kami hadir memberi kemudahan. Dalam setiap pekan, kami hadir langsung ke sekolah, jemput bola ke anak anak, orang tua atau sekolah,” ujar Lenny.
PT BPR Bank Bulungan turut memberi edukasi dan simulasi menabung di Bank kepada para pelajar. Melalui program tersebut, anak usia sekolah sudah bisa akrab dengan layanan perbankan.
“Kami memberi edukasi, memberi simulasi bagaimana bertransaksi menabung di bank. Kami beri kesempatan untuk melihat langsung proses uang yang ditabungkan ke rekening. Ini sebagai edukasi pembelajaran, sekaligus melatih keberanian dan memberi semangat untuk gemar menabung,” paparnya.
Kepala Bagian Pengawasan Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen pada OJK Kaltim – Kaltara, Ali Ridwan mengatakan, OJK memang mendorong setiap peserta didik memiliki rekening tabungan pelajar.
“Kami mengupayakan sebanyak banyaknya anak usia sekolah memiliki tabungan pelajar, ini akan dilombakan, puncaknya tanggal 20 Agustus secara nasional,” kata Ali Ridwan.
Plt. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setkab Bulungan, Iwan Sugianta mengatakan, Pemkab sangat mendukung upaya PT BPR Bank Bulungan dan OJK perihal kepemilikan rekening tabungan pelajar untuk anak usia sekolah.
“Pemda sangat mendukung program ini, karena konsep menabung adalah mendidik anak bijak mengelola keuangan sejak kecil, tentu ini sangat baik untuk masa depan mereka,” kata Iwan.
Dinas Pendidikan Kabupaten Bulungan diminta untuk mensukseskan program ini. Iwan berharap seluruh peserta didik dapat memiliki rekening dan aktif menabung mulai tahun ini.
“Target tentu sebanyak banyaknya, apalagi ini juga dilombakan. Semoga pola penilaian juga berdasarkan persentase, karena kalau dari kuantitas, tentu Bulungan kalah jumlah dengan kota kota besar,” pungkasnya. (adv)